Senin, 01 September 2014

5 Tips Untuk Menjaga Kesehatan Jantung






Saat terganggu atau bermasalah maka kepala atau sendi akan langsung menunjukkan gejala nyeri untuk memberitahukan kondisi itu kepada Anda. Namun hal ini berbeda dengan jantung karena Anda takkan tahu apakah jantung Anda bermasalah atau tidak hingga Anda benar-benar sudah 'jatuh' karenanya.

Padahal 1 dari 3 kematian di AS tiap tahunnya diakibatkan oleh penyakit kardiovaskular. Bahkan pada pria, penyakit jantung adalah pembunuh nomor satu. Lebih dari itu, menurut American Heart Association, 38 persen orang dewasa sedikitnya masuk dalam tiga dari tujuh kriteria kesehatan jantung yang buruk.

Untuk itu, agar Anda bisa terhindar dari masalah jantung, lakukan 5 trik mudah seperti dilansir dari MSNBC, Senin (30/7/2012) berikut ini.

1. Cek Risiko Anda
"Pengecekan faktor-faktor risiko kardiovaskular, termasuk tes kolesterol dan tekanan darah seharusnya dimulai sejak awal usia 20-an," kata John Elefteriades, M.D., ahli bedah dan direktur Aortic Institute di Yale.

Hasilnya akan membantu menentukan apa yang harus Anda lakukan selanjutnya. Jika tekanan darah Anda tinggi, kadar kolesterol Anda tinggi lalu keluarga Anda memiliki riwayat penyakit jantung maka pengecekan risiko semacam ini harusnya menjadi prioritas utama Anda.

Banyak dokter yang merekomendasikan tes jantung yang ditemukan pasca Framingham Heart Study. Tes ini mengkombinasikan faktor-faktor seperti usia dan tekanan darah untuk menentukan risiko penyakit jantung dengan nilai persentase yang sebenarnya.

Tes ini memiliki 2 versi, yang satu berdasarkan pada algoritma kompleks, sedangkan satunya berdasarkan poin. Namun menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal BMC Medicine, tes yang menggunakan algoritma hasilnya terbukti lebih akurat.

2. Kendalikan Kadar LDL Anda
Meskipun seringkali dibilang 'antagonis', namun sebenarnya tak semua LDL itu benar-benar jahat, kata Ronald Krauss, M.D., ilmuwan senior dan direktur riset aterosklerosis di Children's Hospital Oakland Research Institute. Menurut cara baru untuk mempelajari kolesterol, LDL setidaknya bisa diuraikan dalam 4 sub-kategori, ada yang sangat jahat namun ada juga yang sangat lunak.

Sementara banyak peneliti yang berusaha mencari metode terbaik untuk mengatasi akibat terburuk dari LDL, Anda bisa memakai metode yang lebih tradisional. Salah satunya adalah sarapan oatmeal yang mengandung beta glucan, serat larut yang dapat membantu mengurangi jumlah kolesterol yang diserap di dalam usus.

3. Pertimbangkan untuk Menjalani Sejumlah Tes
Jika dokter Anda perlu mengetahui sejumlah informasi tambahan tentang risiko jantung Anda, mungkin dia memiliki sejumlah pilihan metode lain untuk Anda. Salah satu tes yang direkomendasikan adalah tes C-reactive protein (CRP).

"CRP merupakan sebuah indikator peradangan atau iritasi internal dari pembuluh darah. Beruntung hal ini dapat diatasi dengan olahraga dengan intensitas tinggi," terang Elefteriades. Anda juga bisa menjalani CT scan sehingga dokter bisa melihat secara langsung apakah Anda memiliki masalah arteri atau tidak.

4. Awasi Tekanan Darah Anda
Mengurangi asupan garam takkan semata mampu mengurangi risiko penyakit jantung Anda. Orang-orang yang menurunkan asupan garamnya cenderung memiliki risiko serangan jantung atau stroke yang sama dengan orang-orang yang tidak membatasi asupan garamnya. Hal ini diungkap dari ulasan terbaru terhadap 7 studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Hypertension.

Mengurangi berat badan adalah solusi yang lebih baik karena upaya ini dapat menurunkan tekanan darah Anda 10-29 poin, bahkan aerobik rutin dapat menurunkan 10 poin lagi.

5. Lihat Kadar Kolesterol Total Anda
Sejumlah tes bisa memberi detail tentang kondisi kolesterol Anda, jika memang diperlukan. Salah satunya adalah tes non-HDL. "Saya merekomendasikan agar semua orang menjalani tes ini. Penentuannya hanya dengan mengurangi jumlah HDL dari kadar kolesterol total. Namun tes ini bersifat standar sehingga tak memerlukan perlakuan khusus."


============================

Produk-produk CNI telah terkenal sebagai produk-produk bermutu tinggi baik dari segi manfaat maupun kualitasnya. Sebagai bukti komitmen CNI pada kualitas, CNI telah memiliki sistem Jaminan Kepuasan Konsumen (JKK).

Produk CNI adalah “Produk Kualitas Menengah Atas, Harga Menengah Bawah”    

Untuk info & Pemesanan :  
Hub : Mbak Rani
BB : 26BC65A7 
Hp :  0888 837 0668
https://www.facebook.com/kartika.i.jaya.5
 
  Kunjungi Toko Online kami di : 

Simak Info Kesehatan lainnya di :

 
=====
Anda Punya Usaha, Butuh Pekerjaan, atau Ingin Mempromosikan Usaha Apapun?  Bergabunglah dengan Media Promosi yang ada. Berikut klik Disini, Daftar Media yang dapat anda gunakan. Klik setiap link yang ada. 
Selamat Berpromosi  

Minggu, 31 Agustus 2014

7 Dampak Negatif Makanan Terlalu Manis Bagi Perkembangan Anak

7 Dampak Negatif Makanan Terlalu Manis Bagi Perkembangan Anak
Makanan Terlalu Manis
Bukan hanya orang dewasa saja yang perlu mengurangi konsumsi makanan manis, anak-anak dan remaja pun perlu membatasi asupan makanan manis. Terlalu banyak makan makanan manis dapat mempengaruhi perkembangan anak.

Beberapa efek buruk gula termasuk meningkatkan risiko obesitas, diabetes, kerusakan gigi, gizi buruk dan tekanan darah tinggi. Gula juga telah dikaitkan dengan penyakit jantung dan bahkan perkembangan kanker.

Berikut ini adalah 7 efek buruk konsumsi makanan manis bagi perkembangan anak-anak:

1. Menyebabkan kerusakan gigi
Gula yang sering ditemukan dalam permen beberapa makanan manis lainnya dapat menyebabkan kerusakan pada gigi anak. Bakteri dalam mulut akan berkembang dengan cepat jika kebutuhan pangan utamanya, yaitu gula, terpenuhi dengan baik.

2. Pemenuhan gizi yang buruk
Masalah utama yang sering dialami oleh anak-anak pecinta makanan manis adalah dirinya cenderung menggantikan semua bentuk makanan lain dengan makanan dengan rasa manis. Meskipun makanan manis menyediakan energi yang memungkinkan anak untuk lebih aktif, tetapi sebenarnya gula memiliki nilai gizi yang sangat rendah.

Meskipun menyumbangkan kalori dalam jumlah besar, kebutuhan gizi anak tidak akan terpenuhi oleh konsumsi makanan manis. Pemenuhan gizi yang buruk berpengaruh besar terhadap pertumbuhan dan perkembangannya.

3. Meningkatkan risiko diabetes
Ketika anak-anak lebih banyak terpapar gula, kadar insulin dalam tubuh akan meningkat. Hal ini dapat membahayakan pankreas dan meningkatkan risiko diabetes pada usia yang masih terlalu dini, yaitu remaja. Selain itu, terlalu banyak gula juga dapat meningkatkan resistensi insulin dan kemampuan tubuh untuk menurunkan kadar gula darah terganggu.

4. Penyebab obesitas
Penambahan berat badan merupakan masalah besar karena memiliki beberapa efek buruk bagi kesehatan, dan gula merupakan salah satu kontributor besar untuk kenaikan berat badan. Gula yang tidak terpakai dalam tubuh dapat menyebabkan timbunan lemak.

Kegemukan akibat timbunan lemak ini sejak kecil akan sulit diatasi ketika telah dewasa dengan cara diet biasa.

5. Meningkatkan tekanan darah
Terlalu banyak gula juga dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Menurut sebuah penelitian yang melibatkan pasien stroke dengan tekanan darah tinggi dan normal, peluang untuk bertahan hidup sangatlah rendah pada pasien dengan kadar gula darah yang tinggi.

6. Meningkatkan risiko penyakit jantung
Makanan manis dapat mempengaruhi kadar kolesterol seseorang. Meskipun penelitian tidak membuktikan secara langusng bahwa gula dapat mempengaruhi kadar kolesterol, peneliti menunjukkan bahwa anak-anak yang mengonsumsi sejumlah besar gula dalam dietnya ditemukan memiliki kadar kolesterol yang lebih tinggi, penyebab penyakit jantung.

7. Mendorong pertumbuhan sel kanker
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa sel kanker akan berkembang dengan cepat karena paparan makanan manis. Makanan bergula dapat meningkatkan kadar insulin dalam tubuh yang pada gilirannya, mendorong pertumbuhan sel kanker. 

============================

Produk-produk CNI telah terkenal sebagai produk-produk bermutu tinggi baik dari segi manfaat maupun kualitasnya. Sebagai bukti komitmen CNI pada kualitas, CNI telah memiliki sistem Jaminan Kepuasan Konsumen (JKK).

Produk CNI adalah “Produk Kualitas Menengah Atas, Harga Menengah Bawah”    

Untuk info & Pemesanan :  
Hub : Mbak Rani
BB : 26BC65A7 
Hp :  0888 837 0668
https://www.facebook.com/kartika.i.jaya.5
 
  Kunjungi Toko Online kami di : 

Simak Info Kesehatan lainnya di :

 
=====
Anda Punya Usaha, Butuh Pekerjaan, atau Ingin Mempromosikan Usaha Apapun?  Bergabunglah dengan Media Promosi yang ada. Berikut klik Disini, Daftar Media yang dapat anda gunakan. Klik setiap link yang ada. 
Selamat Berpromosi